Nanga Bulik – Bupati Lamandau, Ir. Marukan, M.A.P. menghadiri syukuran panen padi kelompok tani (poktan) Agro Sejahtera di Desa Bumi Agung, Kecamatan Bulik, Kamis (16/2). Untuk memajukan pertanian di Kabupaten Lamandau, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau memberi bantuan dan pendampingan secara intensif kepada kelompok tani yang benar-benar ingin memajukan pertanian.
“Agro Sejahtera Desa Bumi Agung merupakan salah satu kelompok tani yang terlihat maju dan telah mendapat bantuan dari APBN maupun APBD”, kata Kepala Dinas Pertanian dan Perikanan (Distakan) Lamandau, Ir. Sunarto, M.A.P. Beliau menjelaskan bahwa bantuan dari Pemkab untuk kelompok tani berupa traktor roda dua, pompa air, mesin pemanen padi, unit pengolah pupuk organik, bantuan benih padi, demplot pengembangan padi, hingga uang insentif sebagai wujud penghargaan sebagai kelompok tani yang berprestasi di Kabupaten Lamandau.
“Dalam kesempatan ini, tidak hanya dilakukan panen padi saja tetapi juga survey pengubinan oleh BPS yang merupakan salah satu kegiatan rutin BPS untuk mengumpulkan data produktivitas tanaman pangan, salah satunya padi”, kata Jupri, Perwakilan BPS Kabupaten Lamandau.
Beliau mengatakan berdasarkan ubinan dari syukuran panen padi ini, dari varietas padi yang ditanam yaitu inpari 43 dan inpari ciliwung, didapat produktivitas 4,5 ton GKP per hectare atau 3,97 gabah kering giling per hectare. Sementara itu, Bupati Lamandau, Ir. Marukan, M.A.P dalam kesempatan tersebut juga meminta Distakan untuk melakukan inventarisir semua lahan pertanian, khususnya persawahan. Hal ini dilakukan untuk mengantisipasi pengalihfungsian lahan oleh masyarakat.
“Saat ini banyak banyak masyarakat yang tidak mau repot menggarap lahan pertanian dan lebih memilih menanam tanaman perkebunan seperti sawit. Untuk mencegah hal tersebut perlu dilakukannya inventarisir semua lahan pertanian yang nantikan akan dibuatkan Surat keputusan (SK) Bupati tentang penetapan lahan pertanian”, kata Ir. Marukan, M.A.P.
Sumber: Protokol dan Komunikasi Publik Setda Kab. Lamandau