Nanga Bulik – Jumat, (17/10), Pemerintah Kabupaten Lamandau menggelar kegiatan Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka memperingati Hari Pangan Sedunia ke-80 sekaligus untuk mendukung stabilisasi pasokan dan harga pangan di tingkat daerah. Acara berlangsung di halaman Kantor Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Lamandau dengan antusiasme masyarakat yang tinggi.
Bupati Lamandau yang diwakili oleh Asisten Administrasi Perekonomian, Pembangunan, dan SDA Sekretariat Daerah Kabupaten Lamandau secara resmi membuka kegiatan tersebut. Turut hadir dalam kegiatan ini Wakil Ketua DPRD Kabupaten Lamandau, unsur Forkopimda, serta para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Kehadiran mereka menunjukkan sinergi yang kuat antara pemerintah daerah dan seluruh pemangku kepentingan dalam menjaga ketahanan pangan di Bumi Bahaum Bakuba.
Dalam sambutan Bupati Lamandau yang dibacakan oleh Asisten Administrasi Perekonomian, Pembangunan, dan SDA, menegaskan bahwa Gerakan Pangan Murah merupakan langkah nyata pemerintah untuk menghadapi tantangan ekonomi dan menekan laju inflasi harga pangan yang berpotensi membebani masyarakat, khususnya keluarga prasejahtera. Melalui kegiatan ini, diharapkan daya beli masyarakat dapat meningkat serta stabilitas pasokan dan harga pangan strategis tetap terjaga.
“GPM kali ini menyediakan tujuh komoditas utama, yaitu beras premium, telur ayam, gula pasir, minyak goreng, bawang merah, bawang putih, dan cabai, dengan harga yang disubsidi antara 5 hingga 35 persen dari harga eceran tertinggi di pasar Kabupaten Lamandau. Langkah ini diharapkan dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya dengan harga terjangkau,” lanjut Asisten Administrasi Perekonomian, Pembangunan, dan SDA membacakan sambutan Bupati Lamandau.
Mengakhiri sambutannya, Bupati Lamandau melalui Asisten Administrasi Perekonomian, Pembangunan, dan SDA mengajak seluruh masyarakat untuk memanfaatkan kegiatan ini sebaik-baiknya, “Mari bersama-sama kita dukung upaya pemerintah dalam menjaga stabilitas ekonom