Nanga Bulik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau menggelar aksi sosial berupa khitanan massal untuk masyarakat kurang mampu, Senin (19/10) kemarin di gedung LPTQ Nanga Bulik.
Sebanyak 30 anak dari berbagai desa mengikuti khitanan massal tersebut. Walaupun banyak anak yang terlihat takut saat proses khitan, tetapi acara berlangsung lancar.
“Pemkab Lamandau berupaya membantu masyarakat yang ingin mengkhitankan anaknya tetapi mengalami keterbatasan ekonomi, karena itulah khitan massal ini rutin digelar setiap tahun,” kata Asisten I Sekretariat Daerah Kabupaten Lamandau Drs. Tahan mewakili Bupati Lamandau saat membuka acara tersebut.
Beliau menjelaskan bahwa dilihat dari segi kesehatan khitan bagi anak lelaki sangat dianjurkan. Sedangkan bagi umat muslim hukumnya wajib.
“Dengan kithan secara massal diharapkan bisa mengurangi rasa takut pada anak-anak yg dikhitan. Khitan yang dilaksanakan dengan gembira dan bersama teman-teman sebaya lebih menyenangkan sehingga tidak ada yang menangis,” kata Drs. Tahan.
Dikesempatan yang sama, Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Lamandau, Abdul Kohar berharap pelaksanaan khitan massal ini dapat dilakukan setiap kesamatan dengan peserta yang lebih banyak.
“Tahun ini semua kecamatan kita undang, tetapi peserta yang hadir hanya dari bulik. Semoga kedepannya teknis pelaksanaan bisa diubah, di mana pelaksanaannya di semua kecamatan,” kata Abdul Kohar.
Sumber: Humas Kab Lamandau