Nanga Bulik – Untuk mengentaskan kemiskinan di desa-desa tertinggal, Selasa (24/2) diadakan Sosialisasi Rencana Aksi Program Mamangun Tuntang Mahaga Lewu (PM2L) Provinsi Kalimantan Tengah Tahun 2015 di aula Bappeda.

“PM2L merupakan program yang bertujuan untuk pengentasan desa/kelurahan yang tertinggal menjadi desa/kelurahan tidak tertinggal,” kata Bupati Lamandau yang diwakili oleh Asisten III Sekretariat Daerah Kabupaten Lamandau, Drs. Saptono, M.A.P dalam sambutannya.

Ada tiga desa di Kabupaten Lamandau yang menjadi sasaran PM2L yaitu Cuhai di Kecamatan Lamandau, Jemuat dan Gini di Kecamatan Batang Kawa.

“Desa yang terpilih harus belajar dari pengalaman desa-desa yang menjadi sasaran PM2L di tahun sebelumnya. Karena ketidaksiapan desa sasaran akan membuat PM2L tak berarti banyak,” kata Drs. Saptono, M.A.P.

Lebih lanjut Beliau mengatakan bahwa apabila PM2L tepat sasaran dan dikerjakan sesuai dengan ketentuan akan memberikan kontribusi besar bagi daerah sasaran dalam mengentaskan ketertinggalan.

“Terkait rencana aksi PM2L saya minta untuk ditangani secara fokus, serius dan berkesinambungan, karena kunci sukses program ini sangat ditentukan oleh kualitas penyusunan rencana aksinya,” kata Beliau.

Sumber: Humas Kab. Lamandau