Nanga Bulik – Guru bantu yang merupakan anggota Bhabinkamtibmas akan mendapat pelatihan tentang bagaimana cara menyampaikan materi pelajaran dan menutup pelajaran. Hal ini dilakukan agar memudahkan Guru Bantu saat mengajar. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Lamandau, Drs. Meigo, S.Pd, M.Si usai menandatangani MoU dengan Polres Lamandau terkait guru bantu yang merupakan anggota Bhabinkamtibmas, Jumat (17/2) kemarin di Mapolres Lamandau.

“Kerjasama ini kita lakukan agar dunia pendidikan Lamandau lebih disiplin, meningkatkan persatuan dan kesatuan serta kemitraan dapat terus terjalin dengan baik. Selain itu, meningkatkan minat para pelajar untuk menjadi polisi”, kata Drs. Meigo, S.Pd, M.Si. Beliau mengatakan dengan adanya program ini kami merasa terbantu dan program ini juga diapresiasi oleh Bupati Lamandau, Ir. Marukan, M.A.P.

“Saya berharap dengan hadirnya polisi di sekolah sebagai guru bantu dapat mempererat persatuan, dengan melakukan penyuluhan bahaya narkoba, kenakalan remaja, sosialisasi lalu lintas, memberikan pelajaran IPS dan PPKN, olahraga dan baris-berbaris saat jam-jam kosong”, kata Drs. Meigo, S.Pd, M.Si.

Beliau menjelaskan bahwa belum ada dana khusus atau honor untuk para guru bantu ini, jadi bentuknya sukarela dari anggota kepolisian yang bertugas di desa-desa.

Sumber: Protokol dan Komunikasi Publik Setda Kab. Lamandau